Lampungjaya.news, Pekurun - Diduga jatuh ditengah cekungan bendungan way rarem, Tim SAR Gabungan berusaha melakukan pencarian disekitar tempat kejadian peristiwa yang berada di Desa Pekurun Lampung Utara. Sabtu, (03/12/2022). 

Kejadian berawal ketika korban yang bernama Heri Sandi (30) bersama rekannya mandi dan membersihkan timbunan eceng gondok di Bendungan Way Rarem pada Jumat (02/12) pukul 17.00 WIB.

Kemudian Heri dan rekannya terjatuh dan tenggelam di cekungan yang berada di tengah bendungan. Namun rekan Heri berhasil selamat, sedangkan Heri sampai berita ini diturunkan belum juga dapat ditemukan. 

Basarnas Lampung menerima info tersebut dari Ali (BPBD Kabupaten Lampung Utara) pada Jumat pukul 19.20 WIB.

Menindaklanjuti info tersebut Basarnas Lampung segera mengirimkan 1 tim rescue untuk menuju lokasi dan melaksanakan pencarian dan pertolongan.

Tim tiba di lokasi kejadian pada Sabtu (03/12) pukul 00.15 WIB dan langsung berkoordinasi dengan tim SAR gabungan yang sudah berada di lokasi. Selanjutnya hingga pukul 01.15 WIB tim melaksanakan pemantauan dan pencarian di sekitar lokasi. 

Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah, S.Sos.  menyampaikan rencana pencarian pada pagi ini Sabtu (03/12) yang akan dimulai pukul 07.00 WIB. 

“Tim SAR Gabungan akan dibagi menjadi 2 SRU (SAR Rescue Unit). SRU 1 melaksanakan pemantauan di cekungan bendungan yang merupakan lokasi kejadian dan rencananya akan mengerahkan Excavator untuk

mengurangi tumpukan eceng gondok yang menjadi hambatan dalam pencarian. SRU 2 akan melaksanakan penyisiran sekitar lokasi hingga radius 2 km.” Ujar Deden. 

“Tim Rescue Basarnas Lampung dibantu oleh pihak BPBD Lampung Utara, Polsek Abung Tengah dan warga sekitar akan bersama sama melaksanakan pencarian korban tenggelam di Bendungan Way Rarem, dan semoga korban segera ditemukan.” Tutup Deden. (And)